Salmon tartare dengan dasar nasi sushi renyah

Persiapan

1. Salmon tartar

   Semua bahan tartar kami taruh dalam mangkuk, kecuali shichimi togarasi dan wijen (kami akan menggunakan keduanya pada akhirnya). Aduk rata dan biarkan istirahat.

2. Saus sushi

   Kami menaruh cuka, gula dan garam di gelas. Kami melakukan pemanasan 3 menit, suhu 80 ° C, kecepatan 1. Kami taruh di mangkuk dan cadangan.

   Kaca tidak perlu dicuci.

3. Nasi sushi

   Kami memasukkan beras ke dalam keranjang dan mencucinya di bawah keran air dingin, mengaduknya dengan lembut dengan bantuan tangan kami hingga airnya menjadi jernih.

4. Kami memotong persegi panjang kertas roti sekitar. 40 × 30 cm (seukuran nampan varoma), basahi dan tiriskan dengan baik.

   Kami menutupi nampan Varoma dengan kertas ini dan meletakkannya di Varoma. Nasi yang sudah dicuci dan rumput laut kombu kami distribusikan di atas kertas (ini opsional).

5. Tanpa mencuci gelas, tambahkan 500 g air dan letakkan wadah varoma pada posisinya dengan nampan Varoma.

   Kami menuangkan 380 g air ke atas nasi. Kami membahas Varoma dan program 18 menit, suhu varoma, kecepatan 1.

   Kami menghapus varoma dan, tanpa melepas tutupnya, biarkan istirahat selama 5-10 menit.

6. Kami membuang rumput laut kombu dan memasukkan beras ke dalam wadah non-logam (sebaiknya dari kayu).

   Kami memindahkan beras dengan spatula kayu atau silikon atau plastik (bukan logam) dengan hati-hati untuk mengangin-anginkannya dan membantunya mendingin secara merata. Kita bisa mengipaskannya dengan karton atau kipas angin, seperti yang dilakukan di Jepang.

   Sambil mengaduknya, kami perlahan-lahan menambahkan 6 sendok makan saus cuka di atas nasi, aduk dan dengan hati-hati menyebarkan cairan ke seluruh campuran. Kami menyebarkan nasi dengan baik dan membiarkannya beristirahat.

7. Kami bentuk bujur sangkar atau persegi panjang setebal 1 jari dengan nasi dan memadatkannya dengan sangat baik. Kita bisa membantu diri kita sendiri dengan dua sendok makan.

   dewan: Pegangan nasi sushi jauh lebih baik jika kita membasahi tangan atau sendok kita.

   dewan: Penting untuk memadatkannya dengan sangat baik dan kuat agar tidak hancur saat kita mencokelatkannya di dalam wajan.

8. Kami menyiapkan penggorengan dan memanaskannya dengan api sedang-tinggi.

   Olesi setiap kotak nasi dengan minyak wijen di satu sisi dan kecokelatan di wajan (sisi minyak di bawah).

   Saat sudah berwarna kecokelatan, kami menyikat bagian muka nasi yang tertinggal di permukaan dan membaliknya. Kami mencokelatkannya di sisi kedua ini sampai berwarna keemasan.

9. Lapisan alpukat

   Kami meletakkan alpukat yang sudah matang dalam mangkuk dan menghaluskannya dengan garpu. Tambahkan sisa bahan, aduk rata dan sisihkan.

10. Mounting

    Kami menempatkan dasar nasi renyah, kapita alpukat dan atasnya dengan salmon tartare. Hiasi dengan wijen dan bumbu Jepang shichimi togarasi (atau bubuk cabai / cabai).